Padang panjang, MataSumbar.com – Adanya aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tentunya membuat beberapa tradisi di bulan Ramadhan berubah, seperti disarankannya untuk tidak salat tarawih di masjid, ngabuburit, dan lain-lain. Sebab, PSBB mengatur soal pembatasan sejumlah kegiatan penduduk tertentu dalam suatu wilayah.
Meski begitu, tak perlu cemas, kita dan keluarga tetap bisa menyambut Ramadhan dengan suka cita dan penuh semangat, kita bisa mengubah beberapa tradisi yang biasanya dilakukan di bulan Ramadhan dengan kegiatan menyenangkan lainnya yang juga bermanfaat.
Berikut ini 4 tradisi Ramadhan yang tidak bisa dilakukan di luar rumah karena PSBB. Kita bisa menggantinya dengan kegiatan menarik seperti ini.
1. Ibadah Tarawih di Masjid Jadi Berjamaah di Rumah
Untuk mencegah penularan virus corona, pemerintah mengimbau agar segala kegiatan keagamaan dilakukan di rumah. Itu artinya, di bulan Ramadhan tahun ini, kita tidak bisa tarawih di masjid.
Tapi tak perlu cemas, sebab kita tetap bisa melaksanakan salat tarawih berjamaah di rumah bersama keluarga. Hal ini tentunya juga bisa meningkatkan bonding kita bersama anggota keluarga lain.
Bila kita tidak punya ruang khusus untuk salat berjamaah di rumah, kita bisa membuat ruang tamu lebih lega dengan menggeser beberapa kursi. Setelah melaksanakan salat tarawih, ajaklah keluarga kita untuk baca Al-Quran bersama-sama.
2. Buka Puasa di Restoran jadi Buka Puasa Virtual
Jika biasanya kita dan keluarga sibuk dengan deretan agenda untuk buka puasa bersama saudara dan kerabat, di tengah pandemi virus corona seperti sekarang, tentu agenda ini terpaksa harus ditunda.
Meski begitu, banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa bersilaturahmi dengan keluarga besar, teman-teman, dan kerabat lainnya. Salah satunya dengan memanfaatkan teknologi, seperti zoom, skype atau google hangout, kita bisa melakukan buka puasa virtual dengan kerabat atau keluarga besar.
Agar suasana buka puasa bersama di bulan Ramadhan lebih terasa, kita bisa janjian mengenakan dress code bertema, misalnya memakai kaftan dan baju koko saat buka bersama secara virtual.
3. Sahur On The Road Salat Tahajud
Bila di tahun sebelumnya, kita dan keluarga melakukan sahur on the road dengan membagikan makanan untuk orang-orang di jalan, tahun ini kita bisa menggantikan amalan itu dengan salat tahajud di rumah. Di kondisi pandemi seperti ini, kita diimbau untuk tetap berada di dalam rumah dan melakukan social distancing.
Ajaklah keluarga kita untuk salat tahajud sebelum makan sahur. Tak ada salahnya juga mengajarkan anak untuk membiasakan salat malam ini sejak dini. Di bulan Ramadhan, ibadah yang dilakukan pahalanya bisa berlipat ganda. Jadi, perbanyaklah melakukan amalan di bulan penuh berkah ini.
4. Ngabuburit Menjadi Bersedekah
Ngabuburit adalah kegiatan yang dilakukan sambil menunggu buka puasa di bulan Ramadhan. Biasanya, ngabuburit identik dengan jalan-jalan mencari takjil, bahkan bagi-bagi takjil di jalan.
Namun karena sedang masa PSBB, Anda tak bisa melakukannya karena harus membatasi diri keluar rumah. Oleh sebab itu, kegiatan ngabuburit bisa diganti dengan mengajak anak dan keluarga untuk bersedekah.
Kini banyak platform yang membuka donasi terbuka secara online, sehingga kita tetap bisa bersedekah di bulan Ramadhan, misalnya saja berdonasi.
Pewarta : yb.kmf