PESSEL,MataSumbar.com – Bakal Calon (Balon Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, Rusma Yul Anwar mencita-citakan sektor pendidikan menjadi pilar utama dalam mewujudkan pembangunan daerah, selain ekonomi dan infrastruktur.
Menurut Rusma Yul Anwar, peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Pesisir Selatan harus menjadi tujuan utama. Sebab, untuk mengelola sumber daya alam (SDA) perlu dengan kualitas pendidikan yang memadai. Jika tidak, akan terjadi ketimpangan sosial. Pemodal akan mendominasi.
Namun bukan berarti mengabaikan sektor infrastruktur, pertanian dan berbagai sektor ekonomi lainnya,” ungkapnya sela berdialog dengan dan tokoh masyarakat di Kecamatan Lunang dan Silaut, Sabtu 12 September 2020 yang lalu.
Dalam pertemuan itu juga dihadiri Bakal Calon Wakil Bupati Rudi Hariansyah, dan diiringi ninik mamak, cerdik pandai, Badan Koordinasi Majelis Taklim (BKMT). Para pemuda dan kelompok mahasiswa. Begitu juga dengan anggota DPRD Dapil V dari Partai Gerindra, Hakimin, Partai Amanat Nasional, Kusmanto dan dari Partai Perindo, Irwan.
Lanjut Rusma Yul Anwar menyebut, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Pessel berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) menempati posisi 12 terendah dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat. Bahkan, kualitas pendidikan Pessel selama beberapa tahun terakhir terus merosot.
“Angka partisipasi murni kita juga sejak 2017-2018 tingkat, baik SMP maupun SD juga terus turun,” terang pria yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Pessel itu, kepada matasumbar.com Selasa 15 September 2020.
Dengan SDM yang mumpuni, kata dia daerah bisa menjawab segala tantangan ke depan, utamanya soal pengurangan angka kemiskinan. Saat ini, Peringkat kemiskinan Pessel berada pada posisi ke-2 tertinggi dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat, imbuhnya.
Berdasarkan pendataan BPS, jumlah penduduk miskin Pessel pada 2019 tercatat sebanyak 36.000 jiwa atau sekitar 7.8 persen dari total jumlah masyarakat yang mencapai 460 ribu jiwa (Sensus penduduk 2010).
Selain itu, laju pertumbuhan ekonomi daerah sejak 5 tahun terakhir juga menunjukkan trend penurunan. Sepanjang 2019, laju pertumbuhan ekonomi hanya 4.81 persen. Angka itu tercatat paling rendah sejak 2015.
“Artinya, melimpahnya kekayaan alam Pessel belum mampu memberi arti bagi kesejahteraan masyarakat. Karena itu, butuh manajerial yang baik,” tuturnya.
Diketahui, Rusma Yul Anwar-Rudi Hariansyah maju sebagai bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Pessel di Pilkada 2020. Keduanya diusung 5 partai politik dan didukung 1 partai politik, dengan total 14 kursi,”tutupnya.
Pewarta : Topit Marliandi
Editor : Heri Suprianto