MENTAWAI|Matasumbar.com – Dalam rangka menyambut hari sumpah pemuda ke-96 tahun 2024, Karang taruna cahaya perkasa tuapeijat adakan berbagai turnamen meliputi, Bola Voli, Sepak bola mini soccer dan Domino.
Turnamen ini di buka secara resmi Sekretaris Daerah Mentawai, Martinus Dahlan berlokasi di lapangan Dusun Kampung Desa Tuapeijat, Senin (14/10/2024) di hadiri Kadisparpora Mentawai, Kadis Perwaskim, Kaban Keuangan Daerah, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Sekretaris Desa Tuapeijat, Staf desa tuapeijat,Ketua karang Taruna Tuapeijat dan para peserta.
Pembukaan turnamen tersebut di tandai dengan servis pertama yang di lakukan Sekda Mentawai, dalam arahannya menyampaikan kepada seluruh pemain untuk selalu menjaga sportivitas olahraga.
“Jadikan turnamen ini sebagai ajang memperkuat persatuan dan kesatuan. Atas nama pemkab mentawai kami sangat mengapresiasi terselenggaranya turnamen yang di gelar karang taruna cahaya perkasa tuapeijat ini dalam rangka menyambut hari sumpah pemuda” tuturnya.
Menurut Sekda, turnamen ini sangat perlu di lakukan guna memperkuat persaudaraan, silahturahmi, baik sesama pengurus karang taruna, perangkat desa, masyarakat maupun peserta yang ikut berlaga.
Nah, olahraga ini selain memberikan dampak kesehatan juga menjadi ajang penjaringan bibit bagi generasi muda, maka selama pertandingan berlangsung perlu menjaga sportivitas dengan tidak menimbulkan keributan.
Dia berpesan kepada seluruh peserta untuk membangun kekompakan dalam mengikuti pertandingan, semoga selama turnamen berlangsung terjalin silahturahmi yang sehat tanpa ada tindakan saling menyakiti.
Dikesempatan yang sama, Ketua Karang Taruna Cahaya Perkasa Tuapeijat, Nur Afandi menuturkan, turnamen yang di selenggarakan ini, Tim yang sudah mendaftar sebanyak 24 tim bola voli yang terdiri dari putra 12 club dan putri 12 club. Untuk sepak bola mini soccer di ikuti sebanyak 32 tim.
“Kita berharap turnamen ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses tanpa ada keributan, intinya para pemain harus menjaga sportivitas olahraga” ucapnya.
Dia menyebut, pelaksanaan turnamen ini anggarannya bersumber dari pemdes Tuapeijat sebesar Rp.30 juta di tambah penggalangan dana yang di lakukan secara teken list yang merupakan sumbangan dari pihak lain.
Menjadi harapan kita, turnamen dalam “rangka sumpah pemuda ini diupayakan dapat berlangsung di tahun berikutnya, ini perlu dukungan semua pihak terutama pemdes tuapeijat termasuk sponsor yang telah ikut berpartisipasi” tutupnya, (Ers).
Editor : Tim Redaksi