PESSEL|Matasumbar.com – Pembangunan jembatan gantung lunang medan-Lunang Utara, Kecamatan Lunang dari satuan kerja Dinas PUPR Pessel yang di kerjakan CV Pilar Agung Sejahtera hanya beberapa bulan di FHO kondisinya sudah ambruk.
Diketahui ambruknya jembatan gantung ini di sebabkan banjir yang tidak begitu kuat dan akhir-akhir ini sering di landa hujan, meski begitu di duga karena tidak kuat bangunan, sehingga roboh oleh banjir biasa.
Melihat kondisi seperti itu, Tim investigasi Ormas Pekat IB Pessel turun ke lokasi untuk melihat langsung pembangunan jembatan gantung yang roboh tersebut. Hal hasil setelah di korcek secara teliti di duga bangunan ini dalam pengerjaannya tidak sesuai dengan RAB.
“Sangat kita sayangkan kualitas bangunan jembatan gantung yang di kerjakan CV Pilar Agung Sejahtera dengan anggaran Rp.523.900.566.09 yang berlokasi di Talang Medan, Lunang Utara, Kecamatan Lunang ini” ucap Ketua DPD Pekat IB Pessel, Nasotion Aldo kepada media, Kamis 30 Maret 2023.
Selain itu, saat tim investigasi pekat IB Pessel turun ke lokasi pada tanggal 26 september 2022 sebelum di lakukan FHO ditemukan tidak ada plang proyek, seharusnya yang namanya pembangunan pemerintah, siapapun yang mengerjakan harus ada plang proyek, karena pembangunan bukan siluman memang harus di ketahui masyarakat.
Akhirnya dengan pembangunan kurang pengawasan serta pengerjaannya di duga tidak sesuai dengan RAB, tentu jembatan gantung yang di bangun akan mudah ambruk dan tidak bisa di manfaatkan masyarakat.
Dikatakan, pada saat pelaksanaan pekerjaaan, pihak PPK seharusnya berada di lapangan untuk melihat langsung pekerjaan apakah sesuai dengan RAB atau tidak, sehingga jelas kualitas bangunan.
Kondisi seperti ini, kata Ketua Pekat nampak jelas birokrasi pemkab pessel terburuk dan terpuruk seakan tak ada pengawasan dalam pengerjaan pembangunan jembatan tersebut.
“Intinya pengawasan Pemkab Pessel di setiap sektor tidak sungguh-sungguh di jalankan, ketika ada kejadian atau persoalan baru serius untuk menyelesaikannya, apakah seperti itu tatanan pemerintah”? ucap Nasotion.
Terkait persoalan pembangunan jembatan gantung yang roboh ini, Ketua Pekat IB Pessel, Nasotion Aldo juga sudah menyampaikan kepada Kadis PUPR Pessel melalui komunikasi WhatsApp, dia mengatakan bahwa sudah di lakukan rapat bersama kontraktor.
“Hasil dari rapat bersama itu, pihak kontraktor bersedia untuk membangun kembali” insyallah besok atau paling lambat minggu ini sudah di mulai pekerjaan” sebut Kadis PUPR Pessel melalui komunikasi WhatsApp dengan Ketua Pekat IB.
Meski akan di kerjakan kembali pembangunan jembatan gantung, Ormas Pekat IB Pessel akan terus melakukan pengawasan bersama LSM dan rekan-rekan media, karena selama ini terlalu banyak di beri toleransi, pungkasnya.
Laporan Ketua DPD Pekat IB Pessel, Nasotion Aldo