MENTAWAI, matasumbar.com – Objek wisata air terjun simalelet yang berada di Dusun Simatobat Desa Sinakak, banyak yang belum tahu keberadaannya, dimana keasrian alammnya masih terjaga dengan baik.
Keberadaan lokasi air terjun ini seperti tersembunyi di tegah hutan belantara, yang di hiasi berbagai kicauan burung dengan kondisi hutannya alami yang disertai gemuruh air terjun dengan ketinggian lebih kurang 7 meter dan lebar 25 meter.
Mencapai kelokasi tersebut, para pengunjung tidak begitu sulit lagi , sudah bisa melewati jalan darat menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua dengan jarak tempuh lebih kurang 45 km.
Meskipun jalannya belum aspal atau beton, namun pemkab mentawai sudah melakukan pengerasan jalan, bahkan jalan menuju kesana akan di bangun yang dikerjakan dalam program multi year.
Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet menyebutkan, air terjun simalelet ini memiliki beberapa fase tempat dalam satu lokasi, kalau lokasi wisata di pagai selatan ini dikembangan, otomatis akan merangsang pertumbuhan ekonomi yang lain seperti rumah makan, bisnis tranportasi dan yang lainnya.
“Pada prinsipnya kita benahi dulu tempatnya dengan baik dengan berbasis tradisional, maka akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi kepada masyarakat” ucap Yudas usai tinjau lokasi air terjun di Desa Sinanak beberapa pekan lalu.
Dia menjelaskan, kombinasi objek wisata dengan pabrik industri tepung di wilayah pagai selatan sama-sama merangsang pertumbuhan ekonomi, secara tidak langsung beberapa jasa lainnya akan menambah pendapatan.
Dalam waktu dekat ini, Bupati akan mengnstruksikan pihak pariwisata Mentawai untuk menata kawasan wisata alam air terjun itu, baik marketingnya termasuk penanganan lokasinya .
“Kalau sudah rampung semuanya kita serahkan kepada pihak ketiga yang profesional dibidangnya serta melibatkan Bumdes sebagai pengelolah didalamnya termasuk pemilik lahan itu sendiri” ucap Yudas.
Selain alam terjaga dengan baik, pihak pengelola dan pemilik lahan juga mendapatkan hasil dari sektor wisata itu, ujarnya.
Dikatakan, pembangunan objek wisata air terjun yang asri ini harus berbasis tradisional atau unik di lihat orang, sehingga ada daya tarik pengunjung datang ke lokasi wisata yang sudah di tata tersebut.
“Ini salah satu kekayaan alam kita di Mentawai yang suasananya berbeda dengan daerah lain, jadi mari kita jaga bersama keasrian alam kita” kata Yudas.(Ers).