SIKABALUAN,MataSumbar.com – Sebagai wujud keprihatinan atas kasus kekerasan perempuan dan anak yang terjadi di Mentawai, Ketua Bhyangkari Ranting Sikabaluan melakukan temu ramah dengan Ketua PKK Kecamatan Siberut Utara dan Kapus Siberut Utara.
Dalam pertemuan, Ketua Bhayangkari ranting Sikabaluan di dampingi lptu. Jennedi selaku Kapolsek Sikabaluan.
Ketua Bhyangkari Ranting Sikabaluan, Ris Jennedi menyampaikan beberapa progres yang akan di laksanakan terhadap kesehatan masyarakat dalam menghadapi tatanan normal baru produktif aman covid-19.
Namun yang di fokuskan dalam progres ini melakukan pencegahan dan sosialisasi yang lagi marak soal kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, ucap Ris Jennedi
“Ini sangat penting di suarakan serta dituntaskan, bahkan tidak ada lagi terjadi kasus pelecehan, pencabulan terhadap anak dibawah umur di mentawai” kata Ris Jennedi pada giat temu ramah di ruangan Polsek Sikabaluan, Rabu 9 Juli 2020.
Dia mengatakan, untuk menekan kasus perempuan dan anak sangat di butuhkan peran semua pihak termasuk organisasi PKK dalam menyelamatkan generasi penerus dari tangan para predator.
Selain itu memperkuat ilmu agama serta himbauan kepada anak-anak agar tidak mudah terpengaruh dengan bujuk rayu para predator, ujarnya.
“Kita sangat kasihan dengan banyaknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terjadi pekan ini di Mentawai, mau dikemanakan masa depan mereka” ucap Ris Jennedi dengan rasa sedih.
Tak hanya itu mereka adalah masa depan bangsa yang harus di perhatikan, maka dari itu mari kita bersama-sama menyuarakan dengan lantang stop kekerasan terhadap perempuan dan anak di bumi Sikerei.
“Mari kita jaga dan kawal bersama-sama generasi penerus dari predator-predator yang merusak masa depan anak-anak sekaligus kita musnahkan kejahatan terhadap perempuan dan anak di mentawai” tegasnya.
Editor : Heri Suprianto