PASBAR,MataSumbar.com – Antisipasi terjadinya politik Sara dan munculnya pengelompokan masyarakat saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang jatuh pada 9 Desember 2020 mendatang. Seluruh tokoh Adat Kabupaten Pasaman Barat diminta mengedukasi masyarakat untuk saling menghormati perbedaan pilihan dan menghindari perpecahan.
“Pasaman Barat merupakan Daerah multi etnis, jangan mau terpecah karena adanya Pilkada, dan kita harus saling menghormati,” sebut, Daulat Dipertuan Parit Batu Tk Hendri Eka Putra, kepada matasumbar.com,Senin 31 Agustus 2020.
Hendri Eka Putra berharap, meski berbeda dalam pilihan, masyarakat dan tokoh adat diminta saling menjaga ketertiban serta persatuan dan kesatuan masyarakat agar tidak muncul masalah dan konflik sosial.
Ia menilai, perbedaan padangan dan pilihan ditengah masyarakat saat Pilkada menjadi suatu kewajaran. Namun, persatuan dan kesatuan serta ketertiban menjadi hal paling utama, sehingga perlu saling menjaga agar tidak munculnya konflik.
Peserta Pilkada diminta bisa menjaga masa dan melaksanakan kampanye sesuai dengan aturan, sehingga tidak memecah masyarakat.
“Saya meminta masyarakat tidak terpengaruh informasi hoax dan hasutan dari pihak yang tidak bertanggung jawab,” sebutnya.
Semua pihak diminta bisa menciptakan Pilkada 2020 serentak ini menjadi Pilkada Badunsanak. Perbedaan pilihan dan padangan, tidak akan merusak hubungan kekeluargaan dan antar sesama.
Tak hanya itu seluruh Bakal calon Bupati dan wakil bupati yang menjadi peserta pemilu juga merupakan putra terbaik Kabupaten Pasaman Barat, yang memiliki pandangan untuk membangun Pasaman Barat, ujarnya.
“Saya minta peran semua niniak mamak untuk menjaga agar saat Pilkada tidak ada konflik, meski ada perbedaan pilihan,”ucapnya.
Secara umum hingga hari ini, situasi kamtibmas masyarakat di Kabupaten Pasaman Barat masih stabil. Kemunculan para kandidat Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pasaman Barat, belum mempengaruhi situasi dan pergerakan masyarakat, sebab belum terjadi pergerakan masa atau adanya jadwal kampanye,(Wisnu/iyan).