PASBAR, matasumbar.com – Curah Hujan yang cukup deras, Jum’at sore, 7 Februari 2020, hingga pagi, Sabtu 8 Februari 2020 mengakibatkan terjadinya Banjir yang melanda beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Pasaman Barat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pasaman Barat Decky H Sahputra, SH saat dikonfirmasi oleh matasumbar.com mengatakan, curah hujan yang cukup deras yang mengakibatkan banjir di beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Pasaman itu di Kecamatam Ranah Batahan, Kabupaten Pasaman Barat,
Dampak banjir juga mengakibatkan ratusan rumah warga terendam banjir, dikarenakan Hujan yang cukup deras sejak Jum’at sore tanggal 7 Januari 2020, sehingga sejumlah sungai di Kecamatan Ranah Batahan , Pasaman Barat meluap.” Sebutnya.
Dari informasi sementara dilapangan ada sebanyak 150 Unit rumah warga terendam air dan 4 unit rumah warga terseret air dengan ketinggian air sekitar lebih kurang 1 M pada masing-masing Kejorongan Taming dan Kejorongan Aek Napal.
Banjir juga terjadi di Kecamatan Kecamatan Sungai Aur yaitu 4 (empat) unit rumah warga terendam air dengan ketinggian lebih kurang 1,5 M, bahkan hingga berita ini diturunkan pihak dari Kecamatan Sungai Aur dan Nagari setempat masih melakukan pendataan jumlah rumah warga yang terkena banjir.
Selanjut banjir terdampak di Kecamatan Gunung Tuleh Kejorongan Paraman Ampalu setidaknya 1 (satu) unit alat penyeberangan (Ponton) hanyut terbawa arus air yang merupakan sebagai transportasi penghubung antar Jorong Tanjung Babolik Sungai Aur dan Kecamatan Gunung Tuleh sehingga masyarakat dan anak sekolah tidak bisa beraktivitas.” sebutnya.
Saat ini Tim reaksi cepat BPBD kabupaten Pasaman Barat sudah meluncur ke lokasi yang dibantu oleh Jajaran TNI – Polri untuk melakukan evakuasi terhadap warga disejumlah Kecamatan yang terdampak banjir di Kabupaten Pasaman Barat.
“Bantuan Logistik juga akan kita distribusikan untuk wilayah yang terdampak banjir dan informasi sampai saat ini tidak ada korban jiwa.” terangnya.
BPBD Pasaman Barat mengingatkan kepada Masyarakat untuk lebih waspada pada situasi cuaca yang terjadi saat ini dan segera melaporkan kepada Camat, Wali Nagari setempat dan BPBD Pasaman Barat jika ada ancaman bahaya segera melakukan evakuasi mandiri jika mendesak sampai bantuan datang. (Wisnu)