MENTAWAI|Matasumbar.com – Pemilu adalah sarana kedaulatan rakyat untuk memilih anggota DPR, DPD, DPRD Kabupaten/Kota, Presiden dan wakil Presiden yang di laksanakan secara langsung, jujur dan adil dalam NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD RI 1945.
Penyelenggaraan pemilu di lakukan dengan asas langsung, umum bebas, rahasia, jujur dan adil serta penyelenggaraan pemilu di tuntut agar demokrasi berintegritas sesuai dengan kehendak rakyat.
Hal itu di sampaikan Analis SDM Aparatur Bawaslu Mentawai, Mansyur, S.Pd dalam laporan kegiatan evaluasi pengawasan pencalonan Presiden dan Wakil presiden serta anggota DPR, DPD dan DPRD tahun 2023 yang di buka Kordiv HP2H, Nasrullah Siritoitet, S.Pd di hotel Bundo House, Selasa (7/11/2023).
Dia menyebut, masyarakat sebagai pemilih memiliki ekspektasi atau harapan yang tinggi agar pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan baik dan memuaskan sebagai kelompok kepentingan.
Seperti di ketahui kondisi geografis kepulauan Mentawai yang terdiri dari beberapa pulau dan sarana transportasi yang memiliki biaya besar merupakan tantangan sangat berat bagi pengawas, sehingga proses pengawasan yang di laksanakan tidak maksimal di tambah lagi dengan jumlah personel dalam hal SDM yang tidak memadai.
Nah, untuk mewujudkan pemilu yang demokratis dan berintegritas di perlukan pengawasan ketat dan melekat pada setiap tahapan penyelenggara pemilu.
Dia menjelaskan, evaluasi pengawasan pencalonan presiden dan wakil presiden serta anggota DPR, DPD dan DPRD ini merupakan wadah kolaborasi Badan Pengawas Pemilihan Umum dengan jajaran panwascam.
Evaluasi ini, kata dia dilakukan secara kongkrit dengan melibatkan publik atau masyarakat dalam melakukan pengawasan pemilu dengan tujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas demokrasi.
“Intinya bagaimana mewujudkan integritas penyelenggaraan pemilu serta memastikan penyelenggaraan pemilu sesuai dengan perundang-undangan” sebutnya.
Dalam kegiatan evaluasi ini untuk memberikan pemahaman kepada jajaran panwascam dan masyarakat tentang pentingnya peran aktif serta menyampaikan alur dan tata cara proses pengawasan di sepanjang tahapan pemilu.
Kegiatan evaluasi pengawasan pencalonan Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR,DPD dan DPRD di ikuti 34 anggota panwascam se-kabupaten kepulauan Mentawai, (Ers).
Editor : Tim Redaksi