Pasbar, MataSumbar.com – Tim Satgas Virus Corona (Covid-19) Pasaman Barat meluruskan Kronologis pemakaman pasien Covid-19 warga Pasaman Barat berdomisili di Kota Padang yang dimakamkan kemarin pada hari Kamis, 09 April 2020 di Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, Kabupaten Pasaman Barat.
Dalam Acara Jumpa Pers di Rumah Dinas Bupati Pasaman Barat dihadiri oleh Bupati Pasaman Barat H. Yulianto, SH.,MM, Kapolres Pasaman Barat, AKBP Fery Herlambang, S.IK, Dandim 0305 Pasaman, Letkol. Inf Ahmad Azis, Kajari Pasbar, Tailani Ketua DPRD Pasbar, Parizal Hafni, ST, Sekda Pasbar, Yudesri, S.IP, dan Para OPD dan Tim Gugus Tugas Penanganan Percepatan Virus Covid 19.
Bupati Pasaman Barat H. Yulianto, SH., MM mengatakan “Almarhumah atas nama, HA (50) tahun merupakan warga Pasaman Barat yang berdomisili di Kota Padang, sebelumnya dinyatakan berstatus PDP dan dirawat di RS. M. Jamil Padang dua hari sebelum meninggal dunia pada tanggal 6 April 2020.
Dikatakannya, dalam perawatan di RS. M. Jamil Padang, petugas kesehatan telah melakukan Tes Swab terhadap almarhumah, namun hasil Tes Swab Laboratoriumnya menyatakan Positif keluar setelah almarhumah meninggal dunia,” sebutnya di Rumah Dinas, Jum’at (10/04/20).
Proses pemakaman sudah dilakukan sesuai SOP Covid-19, dan saya minta agar masyarakat tidak cemas dan termakan informasi yang tidak jelas (Hoaks) dan Almarhumah memang warga asli Pasaman Barat namun berdomisili di Kota Padang, ucap Bupati Pasbar.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun almarhumah diketahui saat sakit, dirawat, hingga meninggal dunia berada dikota Padang dan hanya proses pemakaman yang dilaksanakan di Pasaman Barat. Serta Informasi yang dihimpun tim Satgas, bahwa almarhumah tidak benar pernah dirawat dikampung halamannya selama sakit,” ungkap H. Yulianto.
H. Yulianto, SH menambahkan pasca pemakaman tersebut, saat ini Tim Kesehatan dan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pasaman Barat melakukan gerak cepat melaksanakan kegiatan tracking/pelacakan riwayat perjalanan dan siapa saja yang kontak langsung dengan almarhumah sesuai protokol kesehatan.
Ia juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk tetap tenang dan meningkatkan kewaspadaan akan Penyebaran Covid-19 dengan anjuran Rajin cuci tangan pakai sabun, pemakaian masker dan jaga jarak (Physical Distancing) serta bijak dalam menerima informasi dari pihak-pihak lainnya.
Berikan kesempatan dan kepercayaan penuh kepada Pemerintah Daerah serta DPRD dan seluruh Unsur Forkopimda Kabupaten Pasaman Barat yang selalu kompak dan bahu membahu dalam satu tujuan mencegah penyebaran wabah Covid-19 di Pasbar ini, tutur Bupati Pasbar.
“Kita tunggu hasil tracking dari Tim Kesehatan dan Gugus Tugas Covid-19 yang akan disampaikan secara berkala dan satu pintu oleh Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, Saya dan Forkopimda akan senantiasa sekuat tenaga melakukan pencegahan terhadap penyebaran covid 19 di Kabupaten Pasaman Barat yang kita cintai ini,” pungkasnya.
-Wisnu/Fadli-