MENTAWAI, MataSumbar.com – Untuk meringankan ekonomi masyarakat ditengah pandemi corona atau covid-19, SPBU kompak Rimata Saibi Jaya membenahi Sub penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) milik CV. Kasih Karunia yang beralamat di km.5 Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara.
Pembenahan yang dilakukan ini sebagai langkah membantu perekonomian masyarakat dalam segi BBM, pasalnya kondisi yang terkini ekonomi masyarakat sangat jauh menurun dari sebelumnya.
Direktur CV.Kasih Karunia, Jery Tobing mengatakan, pembenahan yang dilakukan SPBU kompak Rimata Saibi Jaya terhadap sub lembaga penyalur di tuapejat ini merupakan langkah yang sangat baik untuk meringakan kebutuhan masyarakat.
“Kita sebagai sub penyalur BBM memegang komitmen serta koordinasi dengan pihak SPBU, agar seluruh masyarakat bisa menikmati bahan bakar dengan harga yang murah terjangkau” kata Jery kepada awak media, Minggu 17 Mei 2020.
Dengan pembenahan seperti ini, sambung Jery diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, sehingga mobilitas masyarakat akan semakin tinggi namun lebih efisien yang berdampak pada pergerakan ekonomi yang lebih cepat, tuturnya.
“Mulai hari kita di sub penyalur BBM berlakukan harga premium dari 9000 perliter menjadi 7.500 perliter, Bio Solar 8000 perliter menjadi 7000 perliter dan Pertalite 10.000 menjadi 9000 perliter” ucapnya.
Dikatakan, pembenahan harga BBM sub penyalur di wilayah tuapejat salah satu bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam mendapat pemerataan dan pelayanan masyarakat yang berkeadilan.
Meski banyak tantangan yang di hadapi dalam merealisasikan harga BBM, tapi hal ini bukanlah suatu halangan, selain itu, kata dia Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemkab mentawai sebesar 8000 perliter untuk harga premium, namun pihaknya lebih rendah harga yang di jual kepada konsumen yakni 7.500 perliter.
“Langkah ini untuk semata meringankan kebutuhan ekonomi masyarakat terutama kepada warga terdampak akibat wabah pandemi corona” ucapnya.
Penurunan harga BBM mulai besok, ini salah satu bentuk kepedulian dengan kondisi masyarakat yang mengalami ekonomi turun dratis, hal tersebut dilakukan atas kerjasama yang baik bersama SPBU Kompak dalam meringakan beban masyarakat, tukasnya.
Editor : Heri Suprianto
