PADANG, Matasumbar.com – Mengenal lebih dekat sosok seorang pemimpin rendah hati yang sangat digandrungi masyarakat minang, siapa lagi kalau bukan Irjen. Pol. Drs. Fakhrizal, M. Hum putra asli Minangkabau.
Pria kelahiran kota Bukittinggi tanggal 26 April 1963 ini, memiliki seorang istri, empat anak dan satu cucu mendapat amanah memipin sumbar yang di mulai sejak 22 Desember 2016 hingga saat ini masih di percaya sebagai pemegang tongkat komando Polda Sumbar yang merupakan tempat kampung halamannya sendiri.
Dirinya mendapatkan amanah untuk menjabat Kapolda Sumbar itu setelah menggantikan Brigjen Pol Basarudin sesuai Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/3072/XII/2016, dimana sebelumnya Irjen Pol Fakhrizal menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Tengah.
Biografi Fakhrizal semasa kecilnya dibesarkan dari kalangan keluarga militer, dimana orang tuanya yang saat itu bertugas sebagai TNI-AD dan tinggal di komplek asrama Batalyon 133 Yudha Sakti yang berada di lokasi depan Universitas Negeri Padang (UNP) Air Tawar.
Ilmu pendidikan yang digeluti Fakhrizal menempuh pendidikan mulai dari jenjang SD, SMP dan menyelesaikan sekolah hingga SMA di kota padang, kemudian dirinya mengikuti seleksi AKABRi pada tahun 1983 nasib baik akhirnya lulus dan di lantik pada tahun 1986 pangkat Ipda.
Fakhrizal pertama kali meniti karir menjadi seorang perwira polisi di tugaskan di Polda Jaya yang merupakan pusat ibu kota Negara Republik Indonesia dengan menyandang tugas di bidang Reserse dan Intel.
Pada tahun 1994, Fakhrizal mengikuti pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), kemudian beliau di tugaskan di tempat yang baru di Polda Nusra yang merupakan gabungan Polda Bali, NTT dan NTB pada saat itu.
Disana, Fakhrizal pernah menjabat dua kali menjadi Kapolsek yaitu Kapolsek Khusus Buala Polres Badung Polda Nusra, Kapolsekta Denpasar Polres Badung Polda Nusra, setelah itu dipromosikan menjabat Waka Polres Buleleng Polda Bali dan Kabag Pammasbang Dit Intelpam Polda Bali pada tahun 2000.
Lelaki yang gemar olahraga sepak bola itu pada tahun itu juga dirinya mengikuti seleksi Sespim Polri meraih hasil yang baik, sehingga dirinya mendapat tugas di Polda Jawa Tengah selama tiga tahun menjabat sebagai Kabag Serse Ek Dit Serse kembali di percaya memimpin Polres Jepara Polwil Pati pada tahun 2003.
Sekitar dua tahun 11 bulan menjabat Kapolres Jepara Polwil Pati , Fakhrizal kembali di beri amanah sebagai Wakil Direktur (Wadir) Intelkam Polda Metro Jaya yang saat itu masih berpangkat AKBP dan juga menjabat menjadi Direktur Intelkam Polda Jambi tahun 2008.
Kemudian pada tahun 2010, karena mengikuti pendidikan Sekolah Perwira Tinggi (Sespati) Irjen Pol Fakhrizal dipindah tugaskan sebagai Pamen Sde SDM Polri, usai pendidikan Sespati ia ditugaskan di Mabes Polri sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Paminal Divpropam Polri, Kabagdumas Rorenmin Itwasum Polri, Sesropaminal Divpropam dan Karopaminal Divpropam Polri dengan menyandang pangkat jendral bintang satu (Brigjen Polisi).
Pada akhir bulan Juni tahun 2015, dipercayakan menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Tengah. Satu tahun setengah bertugas disana, situasi Kamtibmas di provinsi tersebut dapat berjalan aman dan kondusif.
Dengan dedikasi tersebut membuat pimpinan Polri mempercayai kembali Fakhrizal untuk mengemban amanah menjadi Kapolda Sumbar dengan promosi jabatan Polda tipe A sehingga pangkatnya dinaikkan menjadi bintang dua (Inspektur Jenderal Polisi), Kali ini dipercaya bertugas di kampung halamannya sendiri, dengan jabatan Kapolda Sumatera Barat.
Mendapat amanah untuk menjaga kampung halaman sendiri memang tidaklah mudah, namun bagi dirinya hal ini tentu tidak juga sulit lantaran Fakhrizal telah mengenal adat istiadat di Minangkabau.
Baru menjabat sebagai Kapolda, Irjen Pol Fakhrizal langsung bersilaturahmi, bertatap muka, dan merangkul para tokoh (Agama, Adat, Masyarakat, Pemuda), Ninik Mamak serta Bundo Kandung yang ada di Sumbar. Dengan mengharapkan dukungan serta bersama-sama membangun nagari dalam bentuk menjaga keamanan di Sumatera Barat agar tetap kondusif.
Kepada seluruh anggotanya di jajaran Polda Sumbar, Irjen Pol Fakhrizal berpesan agar selalu menjaga sinergitas dan menjalin hubungan yang baik dengan instansi terkait baik TNI dan aparatur Pemerintah, serta para tokoh-tokoh yang ada.
Terbukti, saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di 4 Kota yaitu Padang, Padang Panjang, Sawahlunto, dan Pariaman pada tahun 2018 hingga Pileg dan Pilpres yang secara serentak pada 17 April 2019 yang lalu, tidak ada gejolak yang timbul dan dapat dipastikan situasi dapat berjalan lancar dan kondusif.
Selain itu, dirinya yang sudah tiga kali lebaran Idul Fitri di Sumatera Barat ini, menyampaikan bahwa sampai saat sekarang masih merasakan situasi yang aman dan terkendali (*)
Hits: 2046