Padang Panjang|Matasumbar.com – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) telah membuka kesempatan bagi putra putri terbaik bangsa untuk menjadi anggota Polri tahun anggaran 2022 ini.
Kabag SDM Polres Padang Panjang, Kompol Jefri Afridan, M.H melalui perwira urusan administrasi (Paurmin) SDM Polres, Bripka Budiharto, kepada media, Jumat 1 April 2022 menyebutkan, saat ini telah dibuka penerimaan terpadu Taruna/Taruni Akpol dan penerimaan Bintara Polri tahun anggaran 2022.
“Dalam penerimaan ini, peserta melakukan pendaftaran secara online, dengan mengakses website Polri yaitu www.penerimaan.polri.go.id. Selanjutnya melakukan verifikasi di Polres,” jelasnya.
Diterangkannya, untuk penerimaan bintara, pendaftaran dan verifikasinya berlaku pada 31 Maret dan 11 April. Sedangkan untuk penerimaan terpadu Taruna/Taruni Akpol, pendaftaran dan verifikasinya berlaku pada 30 Maret-18 April 2022.
Jurusan yang dibuka adalah Bintara PTU (Polisi Tugas Umum), Bintara Brimob, Bakomsus (Bintara Kompetensi Khusus) Polair, Bakomsus TI (Teknologi Informasi), Bakomsus Nakes (Tenaga Kesehatan), Bakomsus Musik, Bakomsus Labfor (Laboratorium Forensik) dan Bakomsus Logistik.
“Sementara untuk Tamtama Polri, saat ini masih menunggu pengumuman untuk pembukaan seleksinya dari Mabes Polri,” ungkapnya.
Dikatakannya lagi, kepada putra-putri di wilayah hukum Polres Padang Panjang yang berminat dan ingin mengabdikan diri menjadi anggota Polri, dapat mengunakan kesempatan baik ini.
“Bagi calon peserta yang masih kebingungan terkait penerimaan ini, silahkan datang ke Mapolres. Kami buka layanan setiap hari. Sharing sama tim seleksi supaya saat melakukan pendaftaran online tidak ada keraguan lagi,” ungkapnya.
Dikatakannya, sejauh ini animo masyarakat di Kota Padang Panjang cukup tinggi. “Ini bisa kita lihat dengan meningkatnya jumlah kepengurusan SKCK di Polres,” sebutnya.
Pihaknya juga mengingatkan kepada peserta calon anggota Polri untuk berhati-hati terhadap modus penipuan ataupun calo yang menjanjikan lulus seleksi penerimaan.
“Penerimaan ini melipatkan pengawasan eksternal dan internal Polres (Siwas dan Propam). Polri menerapkan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (BETAH) dan tidak dipungut biaya. Satu lagi kami ingatkan setiap calon peserta, wajib minimal telah melakukan dua kali vaksinasi,” tambahnya. (Vit/kmf).
Editor : Heri Suprianto