PASBAR, matasumbar.com – Pendiri Komunitas Menulis Wonderland Family, Wulan Mulya Pratiwi mengajak pengiat literasi Pasaman Barat untuk membiasakan diri untuk menulis.
Terkait soal penulisan cerita anak, Wulan Mulya Pratiwi yang juga sebagai penerbitan Indie CV. Wonderland Family Publishe di minta sebagai pemateri dan kepada peserta di minta untuk kreatif selama satu jam.
Pemberian waktu di lakukan Wulan ini untuk menguji kemampuan setiap peserta, apakah kemampuan menulis itu sebuah bakat, ucapnya demikian seorang penulis 20 lebih buku cerita anak terbitan Gramedia dan penerbit Kompas itu saat memancing minat peserta diruangan Sekolah MTsN 3 Pasaman Barat, Kamis 12 Desember 2019.
Menurut Wulan, menulis bukan soal berbakat, tapi bagaimana niat dan tekad lalu dijadikan kebiasaan sehari-hari. Maka, menulis sama saja dengan makan atau mandi. Ia nanti akan menjadi kebutuhan. Bakat bisa dilatih, begitu intinya.
Penulis produktif yang menyabet posisi Juara 1 pada Lomba Komik Pembelajaran yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI pada November 2019 lalu itu memperkenalkan teknik membaca nyaring bagi anak usia pra sekolah dan sekolah.
“Disamping membuat hubungan orang tua lebih dekat dengan anak, juga dapat menanamkan kecintaan si kecil kepada keluarganya sejak dini. Jika dia punya masalah di luar, maka merdunya suara ibu atau ayah ketika membacakan cerita dengan nyaring kepadanya, bakal terngiang lagi. Alam bawah sadarnya akan menyuruhnya untuk kembali kepada keluarga. Mengadukan permasalahannya kepada keluarga inti, kekayaan sejati yang kita semua punyai,” jelasnya.
“sebenarnya saya masih belajar untuk dapat tampil dan berbagi ilmu di depan umum,” ucapnya merendah, padahal menurut penelusuran media ini, Wulan Mulya Pratiwi pernah menjadi asisten dosen di kampusnya dulu.
Selama satu jam, peserta diajak berlatih dan mempraktekkan teknik menulis cerita anak yang diajarkan oleh Wulan. “Sebetulnya, untuk benar-benar mangkus, butuh waktu minimal 2 hari atau maksimal seumur hidup belajar menjadi penulis cerita anak yang bagus,” pungkasnya.
Masing-masing peserta memperoleh sertifikat tanda keikutsertaan workshop. Pada akhir acara, Ketua FPL Pasaman Barat menyerahkan cenderamata berupa piagam ucapan terimakasih kepada pemateri Wulan Mulya Pratiwi serta kepada penyelenggara MTs N 3 Pasaman Barat yang langsung diterima Kepala madrasah, Gusmayenti, S.Pd.M.Pd.
Untuk Daerah Pasaman Barat, sekiranya pihak sekolah ingin mengundang Wulan Mulya Pratiwi untuk datang ke sekolah mengisi materi kepenulisan, diskusi permasalahan parenting dan anak, silakan hubungan FPL Pasaman Barat melalui kontak ketuanya Denni Meilizon, 081378605943. (Wisnu Adrianta Utama)
Hits: 35