MENTAWAI – Pelayanan kesehatan di Dusun Pukarayat kecamatan sipora utara lumpuh akibat bangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) sangat memprihatinkan kondisinya.
Pantauan matasumbar.com di lokasi, kondisi bangunan pustu bagian lantai rusak parah termasuk pintu dan atap bagian dalam bangunan juga memprihatinkan, sepertinya tidak ada perawatan.
Kondisi seperti ini membuat masyarakat terancam mendapat pelayanan kesehatan yang baik, bahkan petugas yang biasa tinggal di pustu tinggal di salah satu rumah warga, akan tetapi pelayanan tetap di buka setiap jam kerja.
Kepala Dusun Pukarayat Derpian Sababalat saat ditemui awak media, Selasa (6/8) mengatakan, kondisi pustu ini sudah lama, bahkan untuk rehap pembangunan juga sudah pernah di janjikan pihak Puskesmas Mapadegat beberapa bulan lalu.
“Janji Puskesmas Mapadegat untuk memperbaiki pustu hingga sampai saat ini tak kunjung datang” ketus Derpian Sababalat.
Dikatakan, terkait perehapan pustu di dusun pukarayat, Derpian Sababalat akui selalu konfirmasi dengan pihak puskesmas mapadegat, namun gak juga kunjung datang memperbaikinya.
Jadi upaya kami dari dusun untuk memberitahu kondisi pustu sudah di lakukan, akan tetapi pihak pemerintah lalai dalam hal ini, kami kasihan dengan masyarakat yang datang berobat, tekuknya.
Menurut Derpian Sababalat, soal tenaga medis tidak ada terkendala sesuai usulan, bahkan beberapa hari lalu petugas sudah datang ke dusun pukarayat, akan tetapi petugas tersebut tidak bisa tinggal di pustu karena kondisi bangunan memprihatinkan.
“Karena miris bangunan pustu untuk ditempati, petugas memilih tinggal di rumah warga” kata Derpian Sababalat.
Seharusnya, sebut Derpian Sababalat Puskesmas Pembantu (Pustu) tempat pelayanan kesehatan di daerah pelosok semestinya harus maksimal, tentu saja kondisi bangunannya juga harus bagus dan sehat serta di perhatikan, ujarnya.
Ia menghimbau, pemerintah segera memperbaiki bangunan pustu yang sudah tidak layak lagi tempat pelayanan kesehatan yang kondisinya sangat memprihatinkan itu, tukasnya (Eriansyah).
Hits: 60