PASBAR,Matasumbar.com – Bupati Pasaman Barat H. Hamsuardi, S.Ag dan Wakil Bupati H. Risnawanto, SE menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) Perdana dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pasaman Barat, yang berlangsung di Auditoriun Kantor Bupati Pasbar, Rabu, 3 Maret 2021.
Kegiatan rakor yang di laksanakan itu diawali dengan perkenalan mulai Staf ahli, para Asisten, Kepala OPD dan Camat yang ada oleh Sekretaris Daerah, Yudesri, S.IP., M.Si kepada Bupati dan Wakil Bupati Pasaman Barat.
Bupati Pasaman Barat, H. Hamsuardi, S.Ag didampingi oleh Wakil Bupati, H. Risnawanto, SE menyampaikan, bahwa rapat tersebut selain untuk perkenalan dengan Kepala OPD, juga sekaligus untuk mengetahui rencana kegiatan yang telah disusun.
Selain itu mengetahui langsung kendala yang sedang dihadapi setiap OPD. Sehingga nantinya bisa diselesaikan bersama dan menyesuaikan dengan Visi dan Misi yang diusung Bupati dan Wakil Bupati.
“Hal ini penting kita lakukan untuk mengetahui laporan setiap OPD tentang kegiatan yang akan direncanakan, dan apa saja kendala yang dihadapi, untuk menyamakan Visi dan Misi kita dalam memajukan dan membangun Pasaman Barat ke depannya,” sebutnya
Ia menambahkan, selaku Bupati bersama Wakil Bupati Pasaman Barat memiliki janji Politik untuk Pasaman Barat yang lebih baik. Salah satunya, Pemekaran Nagari dan pembentukan tim untuk pendataan terhadap masyarakat miskin.
“Pemekaran Nagari adalah salah satu janji kami pada saat kampanye. Untuk itu kami berjanji, apabila pemerintah pusat tidak mendefenitifkan Nagari ini dengan cepat, maka akan segera kita defenitifkan, dengan cara mencari payung hukumnya bersama Asisten pemerintahan, agar Nagari persiapan yang ada bisa defenitif,” ucapnya
Selain itu, terkait banyaknya laporan dari masyarakat terhadap data penerimaan bantuan sosial, kita meminta Kepala Dinas untuk segera membentuk tim untuk melakukan pendataan masyarakat tidak mampu, agar masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Untuk mencapai itu, kita perlu kerja keras dan sinergitas semua untuk masyarakat pasaman barat,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Pasaman Barat Yudesri, S.IP., M.Si menyebutkan, terdapat beberapa isu atau masalah yang harus diselesaikan segera yaitu, mengenai pemekaran nagari, Penanganan Covid-19 dan Vaksin, serta kondisi keuangan APBD 2021.
“Ini adalah hal yang serius dan penting kita bahas segera, untuk memenuhi kekurangan yang ada, karena dana kita saat ini banyak dialihkan untuk penanganan Covid-19,” terangnya.
Dalam Rakor setiap kepala OPD diberi kesempatan untuk memaparkan rencana kerja serta kendala pada setiap masing-masing OPD. Di antaranya Asisten Pemerintahan, BKPSDM, Dinas Kesehatan, BPKD, Dinas Sosial, Dinas PU, serta Dinas Perhubungan. (Wisnu).
Editor : Heri Suprianto